Rotary Auto

Rotary Auto

Mengenal Komponen Rem ABS dan Fungsinya pada Mobil

Apakah Anda tahu bahwa hampir 90% mobil terbaru di dunia dilengkapi dengan sistem pengereman anti-selip, atau ABS (Anti-lock Braking System)1? Sistem ini meningkatkan keselamatan dan memberikan kontrol lebih saat pengereman mendadak di jalan licin atau basah1.

Mari kita pelajari komponen rem ABS. Mereka bekerja bersama untuk pengereman yang aman dan terkendali. Sistem rem ABS memiliki sensor kecepatan yang memantau perbedaan putaran roda depan dan belakang. Control module mengatur tekanan hidrolik secara real-time untuk mencegah roda terkunci.

Pertanyaan Seputar Komponen Rem ABS

Segera periksa kendaraan Anda ke bengkel untuk memastikan apakah ada masalah pada sistem ABS. Jangan abaikan lampu indikator ini.
Ya, hampir semua mobil baru, terutama model-model terbaru, dilengkapi dengan sistem ABS sebagai fitur standar.
ABS sangat efektif dalam kondisi jalan licin, karena mencegah roda terkunci dan menjaga kendaraan tetap terkontrol.
Tidak, meskipun keduanya berfungsi untuk meningkatkan keselamatan saat pengereman, rem otomatis bekerja tanpa campur tangan pengemudi, sedangkan ABS memerlukan interaksi dengan pengemudi.

Pengertian Sistem Anti-lock Braking System (ABS)

komponen rem abs 1

ABS adalah teknologi pengereman canggih yang mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak. Sistem ini menggunakan kontrol elektronik yang terdiri dari sensor kecepatan roda, modul kontrol rem ABS, dan unit hidrolik. Tujuan utama ABS adalah mempertahankan kemampuan kemudi dan stabilitas kendaraan saat pengereman ekstrem, sehingga mengurangi risiko kecelakaan.

Sejarah Perkembangan Teknologi ABS

Teknologi ABS pertama kali dikembangkan pada akhir 1930-an untuk pesawat terbang. Versi awal sistem ini diadaptasi untuk kendaraan bermotor pada tahun 1970-an3. Sejak saat itu, ABS terus diperbaiki dan menjadi fitur standar pada sebagian besar kendaraan modern.

Perbedaan Rem ABS dengan Rem Konvensional

Rem ABS berbeda dengan sistem rem konvensional dalam kemampuan pengaturan tekanan pada roda. Rem konvensional cenderung mengunci roda saat pengereman mendadak, sementara ABS mampu mencegah penguncian tersebut3. Fitur ini memberikan pengemudi kendali yang lebih baik atas kendaraannya, terutama saat berada di permukaan jalan yang licin atau mengebut4.

  • Rem ABS mampu beradaptasi dengan kondisi jalan, menyesuaikan tekanan pengereman hingga 15 kali per detik.
  • Ada 4 komponen  rem abs yang utama: sensor kecepatan, katup pengereman, pompa, dan kontroler (komputer).
  • Keunggulan ABS mencakup kemampuan bekerja optimal di jalan rata, pencegahan selip, dan respons yang lebih cepat terhadap perubahan kondisi jalan.
  • Namun, ABS juga memiliki kelemahan seperti kurang optimal di jalan tidak rata atau rusak, serta menimbulkan suara mirip mengeruk saat bekerja di jalan tidak rata.

Prinsip Kerja Sistem Pengereman ABS pada Mobil

Sistem Anti-lock Braking System (ABS) pada mobil dirancang untuk mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak. Sistem ini bekerja dengan mendeteksi kecepatan rotasi setiap roda melalui sensor kecepatan6. Ketika terjadi perbedaan kecepatan antar roda, control module akan mengaktifkan solenoid untuk mengatur tekanan minyak rem secara otomatis6.

Proses pengurangan, penahanan, dan peningkatan tekanan fluida rem terjadi 15-50 kali per detik, mencegah roda terkunci6. Sistem ABS memungkinkan pengemudi mempertahankan kendali kemudi saat melakukan pengereman ekstrem. Ini membantu menjaga traksi aman dan stabilitas kendaraan.

  • Sensor kecepatan roda merupakan komponen kunci dalam sistem ABS, yang berfungsi mendeteksi kecepatan rotasi setiap roda untuk memastikan pengendalian yang optimal6.
  • Modulator hidrolik bertanggung jawab mengatur tekanan hidrolik pada rem untuk mencegah terkuncinya roda6.
  • Pompa dalam sistem ABS membantu memulihkan tekanan rem yang berkurang selama modulator mengurangi tekanan, menjaga stabilitas tekanan pengereman6.
  • Electronic Control Unit (ECU) bertindak sebagai otak, memproses data dari sensor kecepatan roda untuk mengatur kinerja modulator hidrolik secara tepat6.

Dengan demikian, sistem ABS dapat membantu pengemudi mempertahankan kendali aktuator kaliper rem dan kabel bsi rem abs saat pengereman mendadak. Ini meningkatkan keamanan dan traksi aman saat berkendara.

Baca Juga : Kenali 6 Jenis Jenis Rem Mobil untuk Keamanan Berkendara

Komponen Rem ABS dan Fungsinya

komponen rem abs 2

Sistem rem ABS pada mobil terdiri dari beberapa komponen  rem abs penting. Mereka bekerja bersama untuk memastikan pengereman aman dan efektif. Komponen rem abs utama termasuk master silinder, brake booster, sensor kecepatan roda, control module, hydraulic unit, dan actuator9.

Setiap komponen  rem abs memiliki peran khusus. Mereka membantu ABS mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak.

  1. Master Silinder dan Brake Booster

Master silinder mengubah gerakan pedal rem menjadi tekanan hidrolik. Tekanan ini kemudian dialirkan ke roda melalui saluran rem. Brake booster membantu mengurangi tekanan pedal rem. Ini membuat pengereman lebih efektif.

  1. Sensor Kecepatan dan Control Module

Sensor kecepatan roda dipasang di setiap roda. Mereka membaca kecepatan putaran dan mengirim data ke control module9. Control module kemudian memproses data tersebut. Ini mengendalikan sistem rem ABS agar roda tetap memiliki traksi saat pengereman.

  1. Hydraulic Unit dan Actuator

Hydraulic unit berisi katup kontrol yang mengatur tekanan rem di setiap roda. Ini dilakukan berdasarkan sinyal dari control module9. Actuator menyesuaikan tekanan rem pada roda yang cenderung terkunci. Ini mempertahankan kendali kendaraan.

Komponen rem ABS bekerja bersama untuk mengendalikan laju kendaraan saat pengereman mendadak9. ABS sangat penting untuk keselamatan berkendara. Ini terutama penting di jalan yang licin atau berpasir10.

Keunggulan Teknologi Pengereman ABS Modern

Teknologi pengereman Anti-lock Braking System (ABS) telah berkembang pesat. Ini menawarkan banyak keuntungan untuk meningkatkan traksi aman dan keselamatan saat berkendara11.

Salah satu keunggulan utama adalah pengereman yang lebih baik. Ini terjadi bahkan di jalan yang licin atau basah11. Sistem ABS bekerja cepat, mengatur tekanan hidrolik pada roda secara individual. Ini mencegah roda mengunci.

Ini memungkinkan pengemudi tetap mengendalikan kendaraan saat pengereman mendadak. Ini meningkatkan stabilitas dan mengurangi risiko kecelakaan11.

Sensor kecepatan ABS terpasang di setiap roda. Fungsinya adalah untuk mendeteksi kecepatan roda13. Controller ABS mengendalikan katup dan mengolah data dari sensor. Ini memastikan pengereman yang efektif dan terkontrol13.

  • Proses penurunan, penahanan, dan peningkatan tekanan minyak rem dalam rem ABS berlangsung sekitar 15-50 kali per detik13.
  • Keuntungan rem ABS mencakup kemampuan pengereman yang lebih pakem dan cepat dibanding jenis rem non-ABS, stabilitas kendaraan saat rem mendadak, dan efektivitas pada kondisi jalan basah atau berpasir13.

Teknologi pengereman ABS modern meningkatkan traksi aman dan keselamatan berkendara secara signifikan11. Ini menjadi sangat penting untuk keamanan pengendara di jalan raya saat ini.

Baca Juga : Jangan Abaikan! Ini 7 Jenis Servis Rem Mobil yang Bisa Selamatkan Nyawa Anda!

Perawatan Sistem Rem ABS yang Tepat

Memelihara sistem rem ABS pada mobil Anda sangat penting. Ini untuk menjaga performa dan keamanan saat berkendara. Rutin memeriksa komponen kunci dan mengganti minyak rem akan memastikan sistem berfungsi dengan baik.

Pemeriksaan Rutin Komponen Rem ABS

Ada beberapa hal penting dalam pemeriksaan komponen rem ABS:12

  • Membersihkan sensor kecepatan roda dari kotoran dan debu.
  • Memeriksa indikator ABS di dashboard untuk memastikan tidak ada masalah.
  • Mengecek kondisi sambungan listrik dan kabel pada komponen komponen rem ABS.
  • Memantau tekanan ban untuk memastikan sesuai spesifikasi pabrik.
  • Melakukan pemeriksaan segera jika terdapat gejala-gejala tidak biasa saat pengereman.

Penggantian Minyak Rem Berkala

Penggantian minyak rem secara berkala sangat penting7. Pabrikan merekomendasikan penggantian setiap 20.000 kilometer atau 1-2 tahun sekali. Penggunaan minyak rem yang sesuai spesifikasi juga sangat disarankan12.

Perawatan komprehensif sistem rem ABS melalui pemeriksaan rutin dan ganti minyak rem mobil berkala sangat membantu8. Ini menjaga performa dan keamanan berkendara dalam jangka panjang. Dengan memahami pentingnya perawatan ABS, Anda memastikan kendaraan Anda selalu siap dan aman.

Masalah Umum pada Sistem ABS dan Solusinya

Sistem Anti-lock Braking System (ABS) sangat penting untuk keselamatan saat berkendara. Namun, sistem ABS bisa mengalami masalah. Beberapa masalah umum termasuk lampu ABS yang menyala, getaran berlebih saat pengereman, atau ABS tidak berfungsi di permukaan licin.

Masalah pada ABS sering disebabkan oleh kerusakan pada komponen kunci. Misalnya, sensor ABS harus ditangani dengan hati-hati saat diganti. Ini karena sensor sangat penting untuk sistem rem. Kualitas dan kondisi minyak rem juga mempengaruhi kinerja ABS2.

  • Jika lampu ABS tetap menyala, ada masalah pada sistem ABS. Rem akan beroperasi tanpa bantuan ABS5.
  • Getaran berlebih saat pengereman bisa karena sensor ABS yang aus. Ini karena penggunaan pedal rem yang berlebihan2.
  • Pada permukaan licin, ABS tidak optimal jika ban gundul. Ini bisa menyebabkan kehilangan traksi dan sulit mengontrol kendaraan saat pengereman mendadak5.

Untuk mengatasi masalah, perlu dilakukan pemeriksaan dan servis rutin pada komponen rem ABS. Termasuk sensor, unit hidrolik, dan modul kontrol. Penggantian minyak rem secara berkala juga penting untuk kinerja ABS25. Jika ada kerusakan, sebaiknya dilakukan perbaikan atau penggantian oleh teknisi ahli untuk keamanan dan traksi aman.

Kunjungi Bengkel Kaki Kaki Mobil Terdekat Rotary Auto!

Pastikan sistem rem ABS pada kendaraan Anda selalu dalam kondisi prima dengan melakukan pemeriksaan rutin di Rotary Auto. Kami menyediakan layanan service rem mobil yang lengkap dan profesional, dengan teknisi berpengalaman yang siap memastikan keamanan Anda di jalan.

Segera kunjungi kami untuk melakukan servis rem mobil atau untuk berkonsultasi lebih lanjut tentang sistem ABS kendaraan Anda. Untuk reservasi, Anda bisa langsung menghubungi Customer Service kami yang siap melayani Anda kapan saja.

Hubungi Customer Service kami klik disini atau kunjungi website kami di rotaryauto.co.id untuk reservasi dan informasi lebih lanjut.

Link Sumber

  1. https://www.carsome.id/news/item/rem-abs-adalah
  2. https://daihatsu.co.id/tips-and-event/tips-sahabat/detail-content/3-cara-memperbaiki-rem-abs-mobil-penyebabnya/
  3. https://www.honda-indonesia.com/news-archive/NTA2/abs-anti-lock-braking-system
  4. https://www.suzuki.co.id/tips-trik/apa-itu-abs-simak-penjelasan-lengkap-tentang-abs-sekarang?pages=all
  5. https://www.seva.id/blog/4-hal-penyebab-sistem-rem-abs-mobil-tidak-bekerja-maksimal
  6. https://www.suzuki.co.id/tips-trik/begini-cara-kerja-rem-abs-pada-mobil?pages=all
  7. https://oto.detik.com/tips-and-tricks-motor/d-5924329/motor-pakai-rem-abs-begini-perawatan-dan-cara-kerjanya
  8. https://www.carmudi.co.id/journal/pengertian-fungsi-perawatan-rem-abs-mobil-motor/
  9. https://daihatsu.co.id/tips-and-event/tips-sahabat/detail-content/rem-abs-anti-lock-braking-system-pengertian-komponen-fungsi-dan-cara-kerjanya/
  10. https://otoklix.com/blog/rem-abs-pengertian-fungsi-komponen-dan-cara-kerja/
  11. https://www.seva.id/blog/kelebihan-dan-kekurangan-rem-abs-di-mobil-masa-kini-082022-tr
  12. https://portal-indonesia.com/cara-merawat-sistem-rem-abs-agar-tetap-optimal/
  13. https://www.cnnindonesia.com/otomotif/20210913182115-584-693673/keuntungan-dan-kerugian-menggunakan-rem-abs-pada-kendaraan

PERBAIKAN & PERAWATAN MOBIL

Reservasikan mobil Anda sekarang juga,
Dengan isi form dibawah ini!

Loading...