Dalam menjaga performa dan keselamatan kendaraan, service shockbreaker mobil merupakan hal yang tak boleh diabaikan. Sebagai salah satu komponen utama dalam sistem suspensi, shockbreaker memiliki peran vital dalam menyerap guncangan dan getaran saat mobil melintasi jalan yang tidak rata. Namun, seringkali pemilik mobil mengabaikan pentingnya melakukan service secara rutin terhadap shockbreaker mereka.

Padahal, keberadaan shockbreaker yang dalam kondisi optimal tidak hanya memastikan kenyamanan berkendara, tetapi juga mempengaruhi stabilitas, kontrol, dan keselamatan selama perjalanan. Oleh karena itu, pemahaman akan pentingnya service shockbreaker secara teratur menjadi krusial bagi setiap pemilik mobil, agar dapat memastikan keselamatan dan kenyamanan berkendara yang optimal.

Dalam artikel kali ini, kita akan kupas tuntas soal akibat tidak melakukan service shockbreaker mobil secara rutin, kapan waktu yang tepat untuk melakukan service shockbreaker mobil serta seperti apa sih tips merawat shockbreaker mobil untuk meminimalisir kerusakan. Seperti apa ya kira-kira? Mari kita bahas bersama!

Pertanyaan Seputar Service Shockbreaker

Akibat Tidak Service Shockbreaker Mobil Secara Rutin

Pembahasan pertama mari kita mulai dari pertanyaan : Apa sih akibat bila tidak melakukan service shockbreaker mobil secara rutin? Jarangnya service shockbreaker mobil akan membuat Anda mengalami berbagai akibat negatif berikut ini :

1. Mobil Limbung

Ketika shockbreaker jarang diservis, kemampuannya untuk menyerap guncangan dari jalan menurun. Hal ini membuat mobil menjadi cenderung tidak stabil saat melaju dengan kecepatan tinggi. Biasanya, kecenderungan limbung atau miring ini terjadi pada saat menikung atau saat menghadapi guncangan besar di jalan.

Shockbreaker yang sudah aus atau kotor tidak akan dapat memberikan respons yang optimal terhadap perubahan berat di mobil, sehingga menyebabkan mobil cenderung terasa miring saat melaju dengan kecepatan tinggi. Hal ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan karena mengurangi kontrol pengemudi atas kendaraan.

2. Guncangan Mobil Menjadi Kasar

Shockbreaker yang jarang diservis cenderung mengalami penurunan kinerja. Ketika itu terjadi, kemampuan shockbreaker dalam menyerap guncangan dari jalan menurun secara signifikan. Sebagai akibatnya, pengemudi dan penumpang akan merasakan guncangan yang lebih keras dan tidak nyaman saat mengendarai mobil.

Guncangan tersebut dapat dirasakan terutama saat melewati jalan berlubang, berbatu, atau tidak rata. Selain membuat pengalaman berkendara menjadi tidak menyenangkan, guncangan yang kasar juga dapat menyebabkan kelelahan lebih cepat pada komponen-komponen suspensi dan sistem kaki-kaki mobil lainnya.

3. Stabilitas Mobil Terganggu

Shockbreaker yang tidak dalam kondisi optimal akan mengganggu stabilitas keseluruhan mobil. Ketika shockbreaker tidak mampu meredam guncangan dengan baik, mobil akan cenderung terasa bergoyang atau tidak stabil saat melaju. Hal ini berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan, terutama saat melakukan manuver seperti berbelok atau menghindari hambatan di jalan.

Stabilitas yang terganggu juga dapat membuat pengemudi kesulitan dalam menjaga kontrol mobil, terutama dalam kondisi jalan yang membutuhkan presisi dan ketelitian dalam mengemudi, seperti saat berkendara pada kecepatan tinggi atau di jalur berliku.

4. Sistem Rem Mobil Ikut Terganggu

Shockbreaker yang tidak terawat dengan baik juga dapat memengaruhi kinerja sistem rem mobil. Ketika mobil mengalami guncangan yang kuat karena shockbreaker yang tidak berfungsi secara optimal, hal tersebut dapat mempengaruhi kinerja sistem pengereman. Rem mungkin tidak bekerja sebagaimana mestinya karena adanya perubahan distribusi beban pada ban-ban mobil.

Akibatnya, jarak pengereman menjadi lebih panjang dan pengendalian mobil saat pengereman juga menjadi lebih sulit. Ini merupakan situasi yang sangat berbahaya, terutama dalam situasi darurat atau saat menghindari tabrakan. Sehingga, menjaga shockbreaker dalam kondisi baik sangat penting untuk keselamatan berkendara.

5. Merusak Komponen Suspensi Atau Komponen Kaki Kaki Mobil Lainnya

Ketika shockbreaker tidak rutin diservis, tekanan dan guncangan yang diterima oleh komponen-komponen suspensi lainnya seperti per, batang, dan bushing, akan meningkat secara signifikan. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada komponen-komponen tersebut karena terpaksa menanggung beban dan tekanan yang lebih besar dari biasanya. Kerusakan pada komponen suspensi dapat menyebabkan masalah seperti kebocoran, retak, atau bahkan patah, yang pada akhirnya akan mempengaruhi kinerja keseluruhan sistem suspensi dan kaki-kaki mobil.

Selain itu, beban tambahan yang ditanggung oleh komponen-komponen tersebut juga dapat menyebabkan kerusakan pada bagian lain dari mobil, seperti roda, bantalan, atau bagian struktural lainnya. Kerusakan yang terjadi pada komponen komponen kaki kaki mobil ini tidak hanya dapat mengganggu kinerja mobil, tetapi juga berpotensi mengancam keselamatan pengemudi dan penumpang.

Oleh karena itu, menjaga shockbreaker dalam kondisi baik dengan melakukan service secara rutin sangat penting untuk mencegah kerusakan pada komponen suspensi dan kaki-kaki mobil lainnya serta menjaga keselamatan berkendara secara keseluruhan.

Kapan Harus Melakukan Service Shockbreaker Mobil?

Setelah tadi Anda sudah memahami akibat apa yang akan ditimbulkan dari jarangnya service shockbreaker mobil, maka pertanyaan berikutnya adalah kapan sih waktu yang tepat untuk melakukan service shockbreaker mobil? Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Anda perlu untuk melakukan service shockbreaker mobil, diantaranya adalah

1. Mobil Terlihat Amblas

Salah satu tanda yang jelas bahwa shockbreaker mobil perlu dilakukan service adalah ketika mobil terlihat amblas atau condong pada satu sisi. Hal ini biasanya terjadi karena shockbreaker pada satu sisi mobil mengalami penurunan kinerja atau kerusakan, sehingga mobil cenderung condong ke arah tersebut. Ketidakseimbangan ini tidak hanya mempengaruhi kenyamanan berkendara, tetapi juga dapat mengganggu stabilitas mobil dan meningkatkan risiko kecelakaan. Oleh karena itu, jika Anda melihat mobil terlihat amblas, segeralah periksa dan lakukan service pada shockbreaker mobil.

2. Muncul Suara Berisik Dari Shockbreaker Mobil

Suara berisik yang muncul saat mobil melintasi jalan yang tidak rata atau saat melakukan manuver adalah tanda lain bahwa shockbreaker perlu dilakukan service. Suara seperti gemeretak, menderak, atau berderak dari bagian suspensi menandakan adanya masalah pada shockbreaker, seperti ausnya per atau adanya kebocoran pada sistemnya. Hal ini perlu segera diperhatikan dan ditangani, karena dapat mengindikasikan kerusakan yang lebih serius jika dibiarkan tidak teratasi.

3. Merembesnya Oli Shockbreaker Mobil

Merembesnya oli dari shockbreaker adalah tanda yang jelas bahwa terjadi kebocoran pada sistem shockbreaker. Oli yang bocor tidak hanya mengurangi kinerja shockbreaker dalam menyerap guncangan, tetapi juga dapat merusak komponen lain dalam sistem suspensi.

Keberadaan oli yang bocor juga dapat mengurangi tingkat keamanan berkendara karena dapat menyebabkan ban menjadi licin dan kehilangan traksi. Oleh karena itu, jika Anda melihat tanda-tanda oli yang merembes dari shockbreaker mobil, segera periksakan dan lakukan service pada shockbreaker untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

4. Bantingan Berlebih Pada Shockbreaker Mobil

Jika Anda merasa mobil terlalu keras atau terlalu berbantingan saat melintasi jalan yang berlubang atau tidak rata, hal itu bisa menjadi indikasi bahwa shockbreaker perlu dilakukan service. Shockbreaker yang aus atau rusak tidak akan mampu menyerap guncangan dengan baik, sehingga mobil akan terasa lebih kasar dan tidak nyaman saat berkendara.

Hal ini juga dapat menyebabkan kerusakan pada komponen suspensi lainnya jika dibiarkan tidak teratasi. Oleh karena itu, perhatikan tanda-tanda bantingan berlebih pada shockbreaker mobil dan lakukan service secara tepat waktu untuk menjaga kinerja dan keselamatan berkendara.

Jika Anda mengalami salah satu tanda tersebut, sebaiknya segera melakukan service shockbreaker untuk menjaga kenyamanan dan keamanan berkendara Anda.

Tips Merawat Shockbreaker Mobil

Selain melakukan service shockbreaker secara berkala, Anda juga dapat melakukan beberapa tips merawat shockbreaker mobil untuk memperpanjang umur dan kinerja shockbreaker. Beberapa tips tersebut meliputi:

1. Menghindari Jalan Berlubang Secara Berlebihan

Menghindari jalan berlubang secara berlebihan dapat membantu menjaga kualitas shockbreaker mobil Anda. Jalan yang rusak dan penuh lubang dapat menyebabkan kerusakan pada shockbreaker, sehingga lebih baik mencari jalur alternatif jika memungkinkan.

2. Mengganti Shockbreaker Secara Berkala

Penting untuk mengganti shockbreaker secara berkala sesuai dengan rekomendasi produsen. Waktu penggantian dapat bervariasi tergantung pada merk dan tipe mobil Anda. Mengganti shockbreaker secara teratur akan membantu menjaga performa dan kenyamanan berkendara.

3. Melakukan Pemeriksaan Rutin Terhadap Kondisi Shockbreaker

Melakukan pemeriksaan rutin terhadap kondisi shockbreaker adalah langkah penting untuk merawatnya. Periksa apakah ada kebocoran, aus, atau kerusakan lain pada komponen shockbreaker. Jika ditemukan masalah, segera perbaiki atau gantilah untuk mencegah kerusakan yang lebih parah.

Dengan melakukan tips merawat shockbreaker mobil ini, Anda dapat memperpanjang umur dan menjaga kinerja optimal shockbreaker mobil Anda. Selamat berkendara!

Deteksi Seluruh Masalah Pada Shockbreaker Mobil Hanya Di Rotary Auto!

Terakhir, dalam melakukan service shockbreaker mobil penting bagi Anda untuk mendeteksi kerusakan pada shockbreaker mobil sedari awal untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Dalam hal ini, satu bengkel yang dapat kami rekomendasikan adalah Rotary Auto. Mengapa demikian? Ini dikarenakan Rotary Auto merupakan bengkel yang telah berdiri selama lebih dari 20 tahun lamanya.

Tingginya jam terbang yang dimiliki Rotary Auto jelas membuatnya memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam menangani berbagai masalah pada kaki kaki mobil. Apalagi, dengan segala macam inovasinya, Rotary Auto berhasil menjadi bengkel pertama di Indonesia yang menyediakan Kyoto Shaking Machine lho!

Hadirnya Kyoto Shaking Machine ini jelas membuat proses service shockbreaker mobil ataupun service komponen kaki kaki mobil lainnya menjadi jauh lebih cepat, tepat dan akurat. Ini dikarenakan Kyoto Shaking Machine memanfaatkan guncangan hidrolik yang mampu untuk memberikan simulasi guncangan pada mobil kesayangan Anda.

Dari hasil simulasi guncangan itulah nantinya akan dianalisa ada atau tidaknya masalah pada kaki kaki mobil Anda. Hasilnya tentu jauh lebih jelas dan bahkan dapat Anda saksikan secara langsung. Ketika analisa masalahnya tepat, maka tentu pengambilan solusi menjadi jauh lebih akurat.

Kunjungi website resmi dari Rotary Auto untuk mendapatkan informasi lebih lanjut seperti informasi soal detail lokasi cabang, jenis layanan yang tersedia, PROMO yang dapat Anda manfaatkan setiap bulannya, edukasi dunia otomotif hingga informasi menarik lainnya! Lakukan reservasi sekarang juga dengan cara klik disini. Kami tunggu kehadiran Anda ya!