Salah satu komponen penting dalam sistem penggerak kendaraan adalah as roda mobil. Meskipun tersembunyi di balik roda dan suspensi, peran komponen ini sangat krusial untuk menjaga kestabilan dan kenyamanan saat berkendara.
Komponen as roda mobil bertugas menyalurkan tenaga dari mesin ke roda agar mobil dapat melaju dengan optimal.
Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang fungsi, jenis, gejala kerusakan, dan cara merawat komponen as roda mobil agar tetap awet dan bekerja maksimal.
Table of Contents
TogglePertanyaan Seputar Komponen As Roda Mobil
Mengenal Komponen As Roda Mobil dan Fungsinya Secara Lengkap
As roda mobil adalah batang logam kuat yang menghubungkan transmisi ke roda untuk menyalurkan tenaga agar mobil bisa bergerak.1
Terbuat dari baja tahan tekanan tinggi, komponen ini sangat penting dalam sistem penggerak mobil, baik FWD, RWD, maupun AWD.
Komponen-Komponen As Roda Mobil
Memahami setiap bagian dalam struktur komponen as roda mobil sangat penting agar perawatan dapat dilakukan secara tepat dan berkala.
1. Bearing dan Hub Assembly
Bearing roda mobil berfungsi sebagai bantalan untuk mengurangi gesekan antar bagian yang berputar, sehingga roda dapat berputar dengan mulus.
Sementara hub assembly menjadi titik koneksi utama antara as roda mobil dan sistem pengereman, juga mendukung rangka kendaraan.
Kombinasi kedua komponen roda depan dan belakang ini memastikan distribusi beban tetap seimbang saat kendaraan melewati berbagai jenis medan.
2. CV Joint
CV joint (Constant Velocity Joint) memungkinkan tenaga dari mesin tetap tersalurkan secara konsisten ke roda meskipun mobil berbelok.
Bagian ini sangat krusial dalam sistem penggerak roda depan maupun belakang.
3. Sistem Pengunci dan Mur Roda
Komponen lain yang tidak kalah penting adalah mur pengunci dan sistem pengikatnya. Mur roda menjaga agar as roda mobil tetap terhubung dengan kuat ke roda.
Pengunci drive shaft dan mur pengikat roda berfungsi mencegah pergeseran atau lepasnya bagian-bagian penting, terutama saat mobil melewati tikungan tajam atau jalan bergelombang.
4. Boot CV (CV Boot)
Penutup berbahan karet yang melindungi CV joint dari debu, air, dan kotoran. Fungsi utamanya adalah menjaga pelumas di dalam CV joint tetap terjaga agar umur CV joint lebih panjang.
5. Seal As Roda (Axle Seal)
Seal ini berfungsi mencegah kebocoran pelumas di area sambungan antara as roda dan differential.
Dengan adanya seal ini, sistem pengerak tetap bekerja optimal dan pelumas tidak keluar.
6. Drive Shaft
Poros yang berperan mentransfer tenaga dari transmisi atau differential ke as roda, sehingga roda bisa bergerak dan menggerakkan kendaraan.
7. Tripod Joint
Sambungan khusus pada poros penggerak depan yang memberikan fleksibilitas gerak roda saat berbelok atau melewati medan yang tidak rata, menjaga kelancaran dan kenyamanan berkendara.
8. Damper
Komponen yang meredam getaran dan guncangan yang berasal dari roda, membantu menjaga kestabilan kendaraan dan memberikan kenyamanan saat dikendarai.
Baca Juga: Penting Namun Jarang Diperhatikan, Ini Penjelasan Lengkap Soal As Roda Depan Mobil!
Peran Penting As Roda Mobil dalam Sistem Kendaraan
As roda mobil memiliki fungsi krusial dalam sistem penggerak. Komponen ini berperan langsung dalam menjaga performa dan stabilitas kendaraan.1
Fungsi Utama As Roda
Menyalurkan tenaga mesin ke roda agar mobil bisa bergerak maju atau mundur.
Mengatur perputaran roda dengan fleksibilitas tinggi, berkat CV joint yang mampu bekerja hingga sudut 45 derajat.
Menghubungkan differential ke roda, membantu mobil tetap stabil saat melewati jalan bergelombang atau saat menikung.
Cara Merawat Komponen As Roda Mobil agar Tetap Awet dan Optimal
Komponen as roda mobil bekerja terus-menerus saat kendaraan berjalan. Tanpa perawatan yang tepat, risiko keausan dan kerusakan akan meningkat, sehingga bisa mengganggu performa serta kenyamanan berkendara.
Untuk menjaga keandalan sistem ini, berikut beberapa langkah perawatan penting yang perlu dilakukan:
1. Periksa Kondisi CV Joint Secara Rutin
Pastikan kondisi CV joint mobil tidak retak atau kering. Komponen ini memerlukan pelumasan yang cukup agar tidak cepat aus.2
Perhatikan juga boot karet pelindung — jika robek, kotoran bisa masuk dan merusak sambungan.1
2. Ganti Pelumas Drive Shaft Sesuai Jadwal
Gunakan pelumas khusus yang direkomendasikan pabrikan untuk menjaga performa drive shaft dan melindungi seal as roda mobil. Pelumas yang kotor atau habis bisa mempercepat keausan.
3. Cek Mur Roda dan Pengunci Drive Shaft
Pastikan mur pengunci roda mobil terpasang dengan baik dan tidak aus. Mur yang longgar dapat menyebabkan poros roda bergeser dan memicu getaran tidak normal saat berkendara.
4. Waspadai Getaran dan Suara Aneh
Jika terdengar suara mendesis atau muncul getaran saat mobil melaju, segera lakukan pemeriksaan.
Hal ini bisa menjadi tanda kerusakan pada bearing roda mobil atau tripod joint yang aus.
5. Hindari Beban Berlebih dan Medan Ekstrem
Mengangkut muatan berlebihan atau sering melewati jalan rusak dapat mempercepat kerusakan pada komponen penggerak roda mobil.
Usahakan mengemudi dengan beban dan kecepatan yang wajar untuk memperpanjang umur as roda mobil.
Baca Juga: 5 Langkah Cepat Memperbaiki Hand Rem Mobil yang Bermasalah!
Kisaran Harga dan Faktor yang Mempengaruhi Biaya Penggantian As Roda Mobil
Mengganti komponen as roda mobil adalah bagian penting dari perawatan sistem penggerak. Biaya penggantian dapat bervariasi tergantung beberapa faktor.
Memahami hal ini dapat membantu Anda merencanakan anggaran servis kendaraan secara lebih tepat.
Faktor yang Mempengaruhi Biaya:
Jenis kendaraan
Mobil kecil, SUV, hingga mobil mewah memiliki biaya penggantian berbeda.
Merek dan kualitas spare part
Harga komponen as roda mobil orisinal tentu lebih mahal dibanding versi aftermarket.
Tingkat kesulitan pemasangan
Mobil dengan sistem penggerak roda depan atau AWD biasanya lebih kompleks dan mahal dalam proses penggantiannya.
Biaya jasa bengkel
Tergantung apakah servis dilakukan di bengkel umum atau bengkel resmi.
Kisaran Harga Berdasarkan Jenis Kendaraan:
Mobil LCGC (Toyota Agya, Daihatsu Ayla): Mulai dari Rp1 juta – Rp3 juta.
SUV & mobil besar (Toyota Fortuner, Pajero Sport): Dapat mencapai Rp5 juta atau lebih.
Mobil Eropa (BMW, Audi, Mercedes-Benz): Biaya bongkar-pasang as roda mobil saja bisa mencapai Rp1 juta – Rp2.juta, belum termasuk harga part.3
Lakukan Perawatan Komponen As Roda Mobil Anda di Rotary Auto
Jangan abaikan tanda-tanda kerusakan pada komponen as roda mobil. Suara berdecit saat berbelok, getaran saat mobil melaju, atau tarikan mesin yang terasa berat bisa menjadi gejala awal kerusakan pada CV joint, drive shaft, atau bearing rusak. Jika dibiarkan, kerusakan ini bisa merambat ke komponen lain dan membahayakan keselamatan Anda di jalan.
Rotary Auto hadir sebagai bengkel spesialis kaki-kaki mobil yang siap membantu Anda menjaga performa dan keamanan kendaraan. Kami menyediakan layanan perawatan dan penggantian komponen as roda mobil dengan kualitas tinggi dan pengerjaan profesional.
Perawatan rutin di Rotary Auto akan membantu mencegah kerusakan lebih besar dan memberikan kenyamanan maksimal saat berkendara. Segera kunjungi website Rotary Auto atau klik di sini untuk menjadwalkan reservasi sekarang juga!